TINGKAT KEPUASAN DOKTER, PETUGAS FARMASI, DAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP SISTEM PELAYANAN RESEP ELEKTRONIK DI RUMAH SAKIT OTAK DR. Drs. M. HATTA BUKITTINGGI
Abstract
Penerapan resep elektronik merupakan salah satu strategi untuk mengurangi kesalahan pengobatan (medication error) guna meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit. Namun, dalam implementasinya, masih terdapat tantangan terkait interaksi antara teknologi dan sumber daya manusia, serta pengelolaan dan evaluasi yang belum optimal. Peresepan elektronik memungkinkan dokter menulis resep secara digital dan mengirimkannya langsung ke apotek dalam jaringan sistem peresepan elektronik. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan metode probability sampling. Sampel penelitian terdiri atas 30 dokter, 35 petugas farmasi, dan 100 pasien rawat jalan yang diberikan kuesioner sebagai alat ukur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan terhadap sistem pelayanan resep elektronik di Rumah Sakit Otak Dr. Drs. M. Hatta Bukittinggi sangat tinggi, dengan persentase kepuasan sebesar 90% pada dokter, 88% pada petugas farmasi, dan 86,8% pada pasien rawat jalan. Analisis statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara faktor demografi (jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, dan penghasilan) dengan tingkat kepuasan responden (p > 0,05). Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan efektivitas sistem peresepan elektronik dalam pelayanan kesehatan.
Kata kunci : Kepuasan, Resep Elektronik, Dokter, Petugas Farmasi, dan Pasien Rawat Jalan